Praktikum Kidas 2

Saturday, May 22, 2010

Tidak jauh berbeda dengan praktikum kidas 1, semua terasa seru. Tapi untuk kidas 2, gue ga akan buat laporan serapih kidas 1. toh ujung-ujungnya nilai gue juga mentok-mentok b. Sebenernya sih itu bukan alesan utama, tapi emang karena gue males belajar buat tes akhir. lol. Tapi untuk kidas 2 ini, gue sangat berharap bisa dapet a. Semoga dapet! A.M.I.N.



















semester berikut bakalan ada lab yang namanya lab mikro. lab nya cuman seminggu tapi buat laporannya kaya orang stres :p
to be continued...

First Four Days In April

Happy Easter everyone! hampir 2 bulan telatnya baru gue post acara easter ini. Hampir 2 bulan juga gue udah ga balik ke ibu kota tercinta, Jakarta. Tapi tak lama lagi setelah gue ngepost tentang easter ini, gue bakal balik ke home sweet home! finally! at the end! eventually! apapun kata2 itu, judulnya "AKHIRNYA" kembali juga ke rumah tercinta. kembali ke dunia yang sering kali gue sebut "dream"


Wktu itu gue balik dari Bandung tanggal 1 yang bertepatan dengan april mob. Tapi sayangnya ga ada banyak momen kebohongan terjadi saat itu. sudah lupakan. ga penting. Hari itu gue balik juga udah sore, jadi abis itu udah ga kemana-kemana selain acara makan keluarga. kalo gue ga salah inget waktu itu di X.O. Emporium Pluit. Sorenya sebelum pergi, gue juga transit ke rumah kedua gue sejenak.

Esok pun tiba, gue udah berencana mau jalan-jalan. Kali ini tujuannya ke Mall Of Indonesia. Hari itu berkekuatan dua mobil, kita berangkat dari sekolah. Pertama-tama ke rumah Wanda. Tapi herannya, Danny jalan duluan, tapi sampenya gue duluan. lol. Ternyata usut punya usut, Danny pernah gagal ke rumah Wanda hanya gara-gara macet *pengakuan dari Wanda sendiri* dan Danny juga ngaku ke gue kalo tol itu cuman tau ke bandara doank. Jadi intinya, kalo ke rumah wanda naik tol dia pasti nyasar. :p Btw, kali ini yang ikut ga gitu banyak, cuman Danny, Helen, Deby, Wanda, Christian, Hony, sama gue.

Abis kebaktian jumat agung, kita langsung cabut ke moi siangnya. Di sana kita jalan-jalan bentar. Faktor laen yang ngedorong ke sana sih gara-gara gramed nya diskon 30 persen. Tapi ajegile, pengapnya luar binasa. Akhirnya batal juga gue nyari "sup ayam" diskonan. Akhirnya kita mutusin buat nonton Clash of Titans. Abis beli tiket yang jam 5, akhirnya kita mutusin makan, tus jalan-jalan. Kita juga smpet beli jcool baru jalan lagi. Sesuasi nonton, kita mutusin pulang. Tapi malemnya gue sempet juga mampir ke rumah putri kelantan buat nganterin barang titipannya. dan gilanya lagi, gue sama cs juga mampir ke kos nya bu Sisca buat makan kfc bareng. Akhirnya kita baru balik ke rumah masing-masing sekitar jam 11.

Sabtu tiba. Memang dasar manusia hiperaktif, paginya gue sama yang lain main basket di muara karang. Wktu itu ada ko Albert, Danny, Denny, ko Charlie, dll. Kita janjian main basket sama anak-anak smp 3 yang waktu itu ret-ret. Abis itu kita balik menggunakan kendaraan khas Jakarta yang tidak ada di Bandung. Coba tebak apa kendaraan itu? yep, kendaraan roda tiga yang berasal dari India alias Bajaj. Empet-empetan, sempit-sempitan. kita ber 4 terakhir balik. Gue, Denny, Danny, ko Charlie.

Siangnya gue ngaso bentar pas sampe rumah, tapi lanjut lagi buat GR malemnya. Sempet liat GR bentar, tapi gue, Danny, sama Tennyson ninggalin buat makan pempek. Akhirnya kita pulang paling akhir. Dan untungnya sih, kita sempet foto-foto sejenak. Di facebook gue kasih judul "nite before easter"
















Easter pun tiba keesokan harinya. Kali ini gue jadi sie dokumentasinya. Yep, gue cukup merindukan momen-momen seperti ini. Momen yang memang gue jarang rasain di Bandung. Pembicaranya kali ini Pdt. Charlie. Btw, anw, baju gue kekecilan. heran gue. ukuran udah medium, tapi ga beda jauh sama small. tapi beda jauh banget sama Large. heran kan kalian juga. liat aja di foto. badan gue jadi ngepas gitu. lol.













Gigi

Sunday, May 2, 2010

Pada kesempatan sharing ini, gigi menjadi topik.

Gigi bukan merepresentasikan band pop rock terkenal. Kita berbicara mengenai gigi, gigi yang berwarna putih, sampai bisa berwarna hitam, yang diperlengkapi "kandang" berupa kawat dan karet', yang karena terlalu disayang sehingga tempatnya diganti oleh emas n perak. Ternyata gigi luar biasa fleksibilitasnya, mengerjakan dari bubur sampai tutup botol minuman ringan, atau bahkan membuka botol bir. sungguh luar biasa pasukan-pasukan berani mati ini.

Gigi itu seperti guru, pahlawan tanpa tanda jasa, dia seperti MIB, memberi kontribusi tanpa lampu sorot, dia seperti matahari, terus setia bekerja pada bagiannya sampai ia tidak bisa bekerja lagi. tapi apa yang didapat gigi tidak sesuai dengan kontribusinya yang luar biasa ini.

Memilih untuk tidur daripada bangun, mengosoknya, memberinya sedikit kenyamanan setelah kerjanya yang berat, diperparah dengan mengabaikan apa yang akan terjadi padanya dengan mengkonsumsi makanan manis terus menerus dan membiarkannya kepanasan atau kedinginan.

Pada hewan, kehilangan gigi berarti mati, walaupun tidak se-extrem itu pada lingkup manusia. Tapi tanpa gigi, seperti pada lansia, terjadi perubahan diet, terjadi kesulitan makan berserat seperti sayur dan juga kesulitan makan daging, diet yang dikonsumsi biasanya makanan lunak yang mengandung karbohidrat tinggi dan lemak yang akan menuju banyak masalah lain.

Masalah yang dihadapi ada Kurang energi protein. serat makanan dibutuhkan agar fungsi BAB menjadi lancar, semakin lama tinja didalam usus besar, maka semakin besar kemungkin senyawa-senyawa yang seharusnya dibuang terserap kembali. Kurangnya konsumsi buah, dan serat, di eropa dilakukan penelitian dan ternyata, konsumsi buah, sayur-sayuran dan serat yang kurang meningkatkan resiko kanker lambung dan lainnya. karies gigi, menyebabkan infeksi kronis, berperan dalam meningkatnya tingkat C-reactive Protein, yang diketahui dapat menjadi prediktor dari infark miokardia dan stroke, dsb.

Begitulah, sedikit mengenai gigi.

Kawan, kau mungkin berperan sebagai 'gigi', baik didalam keluarga, kelompok teman, kelompok belajar, di tempat kerja, dimana pun kau memberi kontribusi. Tidak dihargai, diperlakukan tidak sesuai seperti apa yang sepantasnya kau seharusnya dapatkan, kau diabaikan, kau dipandang sepele, dsb.

Kontribusimu dipandang biasa, tidak signifikan, tidak berharga, di hadapan orang lain, namun berbahagialah karena tak satupun keringat mu, kontribusi mu, sekecil apapun luput dari mata Tuhan, teruslah kerjakan yang benar, yang menjadi bagian mu, setia lah dan bersungguh-sungguh lah. "Karena mata Tuhan menjelajah seluruh bumi untuk melimpahkan kekuatan-Nya kepada mereka yang bersungguh hati terhadap Dia. . ." 2 tawarikh 16

Teruslah memasang senyum dan tawa di wajah, mengalungkan ketulusan di leher mu, mengikatkan kerendahan hati di pinggang mu, sarung tangan kelemah lembutan, dan senantiasalah bersyukur dalam segala hal. Bagi kita terlihat seperti kecelakan, tapi bagi Dia itulah kejutan yang nanti kita nikmati asalkan kita setia, dan terus percaya.


Matius 25:21," Maka kata tuannya itu kepadanya: Baik sekali perbuatanmu itu, hai hambaku yang baik dan setia; engkau telah setia dalam perkara kecil, aku akan memberikan kepadamu tanggung jawab dalam perkara yang besar. Masuklah dan turutlah dalam kebahagiaan tuanmu".

Matius 5:3, "Berbahagialah orang yang miskin di hadapan Allah, karena merekalah yang empunya Kerajaan sorga." kerendahan hati, penerimaan dan pengenalan diri yang nyata

Matius 5:5, "Berbahagialah orang yang lemah lembut, karena mereka akan memiliki bumi". kelemah lembutan, berarti ambisi yang terkontrol

Matius 5:8, "Berbahagialah orang yang suci hatinya, karena mereka akan melihat Allah.", ketulusan hati, proses dari pengenalan akan kemurahan Tuhan.

1Tes 5:18, “Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus bagi kamu”. akan banyak sekali ditemukan hal untuk disyukuri apabila kita memilih untuk melepaskan pandangan idealis kita dan melihat anugerah-Nya. Bersyukurlah, karena dari sana sukacita akan terus mengalir.

Jadi jangan pernah malu menjadi "gigi" Tuhan dalam dunia ini, karena bukan lampu sorot dunia yang kita dapat , tapi lampu sorot surga, dan bukankah itu luar biasa? disaat orang mendapat tepuk tangan meriah di dunia, kita mendapatkan sorakan indah malaikat-malaikat Tuhan. Teruslah berjuang , teruslah kerjakan yang benar, tanpa lampu sorot atau jika dengan lampu sorot, biarlah terang mu menyala ke seluruh penjuru dunia. Berintegritas lah.


"if a ship sails in calm weather it's ordinary, but when a ship keep sailing even in stormy weather, it's extraordinary".

P.S. Brush your teeth at least twice a day. haha
Bless you.


Source : klik di SINI